"TERWUJUDNYA TUGU UTARA MENJADI DESA MANDIRI YANG BERTAQWA, BERDAYA, BERBUDAYA MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA"
TERBARU :
Home » , » Ketersedian Daging Di Kabupaten Bogor Masih Aman

Ketersedian Daging Di Kabupaten Bogor Masih Aman

Ditulis Oleh Unknown Hari 8 Jul 2014 | 15.46

Demi menjaga ketersedian Stock daging di Kabupaten dan juga melakukan pengawasan serta pengamanan terhadap daging selama Bulan Ramadhan dan Jelang Hari Raya Idul Fitri, Wakil Bupati Bogor, Hj Nurhayanti melakukan inspeksi mendadak (Sidak) bersama Kepala Dinas Perternakan dan Perikanan, Sutrisno ke Rumah Potong Hewan (RPH) Disnakan Kabupaten Bogor yang bertempat di Kelurahan Cibinong, Kecamatan Cibinong, Pada Senin (7/7).

Wakil Bupati Bogor saat di wawancara sejumlah wartawan mengatakan bahwa ketersedian daging di Kabupaten Bogor masih surplus karena ketersedian daging sapi potong mencapai 25.631 ekor sedangkan kebutuhan 15.678 ekor jadi masih surplus 9.953 ekor. Adapun untuk kerbau ketersedian 12.658 kebutuhan 2.461 ekor jadi masih surplus 10.197 ekor, dan ayam ras ketersedian 7.163.534 ekor, kebutuhan 1.392.909 masih surplus 5.770.625, maka Kabupaten Bogor masih di bilang aman ketersedian daging selama bulan Ramadhan dan jelang hari Raya Idul Fitri. “Kabupaten Bogor untuk ketersedian daging masih di bilang cukup, karena sebelum puasa juga kita sudah mengirim daging ke kota bogor,depok serta bekasi, maka selama ramadhan dan menjelang hari raya idul fitri stock daging di Kabupaten Bogor masih surplus,”Ujarnya.

Tak hanya menyoroti masalah ketersedian stock masalah harga di tingkat konsumen juga menjadi perhatian Nurhayanti saat melakukan sidak, jangan sampai harga daging sapi di Kabupaten Bogor di atas 100 ribu rupiah, karena itu akan memberatkan masyarakat. Oleh sebab itu, bila harga melampui 100 ribu maka Pemerintah Kabupaten Bogor akan segera melakukan operasi pasar untuk dapat menurunkan harga tersebut. “ memang kondisi saat ini harga daging sapi di kisaran RP. 90.000-93.000 dan di prediksi saat ramadhan Rp. 93.000- 95.000 untuk menjelang saat Idul Fitri Harga harus di bawah Rp. 100.000 bila harga nya melebihi 100.000 maka akan dilakukan operasi pasar untuk menurunkan harga tersebut agar tidak memberatkan masyrakat,”Janjinya.

Kemudian Wabup melanjutkan untuk membuat aman kepada masyarakat agar daging tersebut layak sampai kepada masyarkat, Pemerintahan Kabupaten Bogor akan terus melakukan Pengawasan terhadap Pasar Tradisional, Super market serta Importir daging jangan sampai di Kabupaten Bogor beredar seperti ayam tiren, daging celeng, produk yang mengandung formalin serta daging gelonggongan. “ Pemkab Bogor akan terus melakukan pengawasan terhadap peredaran daging di Kabupaten Bogor, jangan sampai daging yang tidak sehat dan tidak layak di konsumsi di terima oleh masyarakat.”Tandasnya. Setelah melakukan sidak di Rumah Potong Hewan tersebut, Wakil Bupati Bogor berkesempatan meninjau tempat sapi itu di simpan sebelum di sembelih.(Andi/Diskominfo Kabupaten Bogor)


sumber :  http://bogorkab.go.id/
Bagikan Berita Ini Melalui :

Posting Komentar

 
Copyright © 2010. Desa Tugu Utara - Hak Cipta di Lindungi Undang - Undang